Mahasiswa PNJ Sukses selesaikan Seratus Finalisasi Naskah Bahan Ajar Audio Visual

Foto Dokumen Pribadi : Anjar Anggita

Pada tanggal 23 Oktober 2020 di Amaroosa Royal Hotel, Bogor. Enam belas mahasiswa PNJ didatangkan untuk menyempurnakan (Finalisasi) seratus naskah Bahan Ajar Audio Visual.

Ke-16 Mahasiswa ini terbagi dari delapan Mahasiswa jurusan Teknik Grafika dan Penerbitan (TGP) Prodi Penerbitan dan jurnalistik yang banyak belajar menulis dan delapan Mahasiswa jurusan Teknik Informasi dan Komputer (TIK) yang akrab dengan editing visual dan kamera.

Terdapat delapan bidang keterampilan pada 100 naskah Bahan Ajar Audio Visual: Tata Boga, Tata Busana, Teknik Sepeda Motor, Teknik Kendaraan Ringan (Mobil), Baby Sitter, Spa, Tata Kecantikan Rambut, dan Tata Kecantikan Kulit. Awalnya Direktorat Kursus dan Pelatihan Dirjen Vokasi menunjuk PNJ untuk mengirimkan narasumbernya yaitu Nestor Rico Tambun untuk melatih penulisan skenario kepada sekitar 30 guru kursus dan para ahli di delapan bidang terkait.

Namun, karena 100 naskah yang sudah jadi perlu disempurnakan (difinalisasi). Maka diputuskanlah untuk mengirim ke-16 mahasiswa PNJ untuk mengerjakan tugas tersebut. Mahasiswa diberangkatkan dengan bekal pengarahan singkat selama dua hari dengan didampingi oleh Haolia Rahman dari Direktorat PNJ, Mohammad Fauzy selaku Sekertariat Jurusan TGP, serta Nestor Rico Tambun.

Mahasiswa dibagi menjadi 8 Tim bidang keterampilan yang berisi satu mahasiswa TGP dan satu mahasiswa TIK. Mereka di haruskan menyelesaikan penyempurnaan total 100 naskah dalam waktu kurang lebih dua hari, Dari Jumat Sore hingga Sabtu Sore. Jumat sore hingga malam (23/10) ke-8 tim baru memverifikasi 26 dari jumlah total 98 judul naskah. Sabtu pagi (24/10) baru 12 naskah yang sudah difinalisasi, 7 naskah dalam proses. Para Mahasiswa dan Para ahli di delapan bidang terpaksa harus dikontrol, ditegor jika ada yang kebanyakan berbicara.

Foto Dokumen Pribadi : Tim Tata Kecantikan Kulit.

“Pengalaman kerja nyata seperti ini sangat penting dan berharga bagi mahasiswa Politeknik. Dari Praktek kerja nyata seperti ini akan berbentuk attitude, mindset, dan determinasi dalam bekerja. Tapi, sure, kalau sering-sering disuruh seperti ini saya tidak mau. Sedikit lagi aja anak-anak itu diforsir, bisa ada yang jatuh sakit. Tapi keren mereka. Sunguh. Meskipun wajahnya kelihatan pada kosong, lelaaaah...!” Ungkap Nestor di halaman facebooknya.

Rencananya ke-16 Mahasiswa ini akan dilanjut tugaskan untuk memproduksi 100 naskah Bahan Ajar Audio Visual yang telah di finalisasi menjadi Video oleh Dirjen Vokasi.